Kemenangan
22:11:00source: gettyimages |
Hal yang paling
didambakan oleh setiap orang adalah mengalami kemenangan dalam hidup. Banyak
orang yang mengganggap kemenangan itu hanya untuk mencapai keuangan (financial)
yang cukup atau bahkan berlebih, keluarga yang harmonis tanpa ada masalah
pelik, menjadi seorang public figure dsb. Sesungguhnya bukan itu kemenangan
yang sejati. Kemenangan yang sejati adalah saat kita berhasil melewati waktu
sukar dan hari yang terkadang penuh dengan kompromi. Saat kita hidup bukan
untuk menyenangkan “aku” tetapi Dia. Itu lah kemenangan sejati.
Ada seseorang
yang bernama Ayub. Seorang yang pada zamannya adalah seorang yang sangat saleh
dan juga kaya. Orang disekitarnya mungkin berpikir bahwa itulah kemenangan
hidupnya. Tetapi ternyata tidak, itu bukanlah kemenangan yang sejati.
Kemenangan sejati di dapat melalui sebuah proses. Akhirnya Ayub harus mengalami
proses. Mengalahkan berbagai kesukaran hidup, penghianatan, cacian, dan hinaan.
Dia sempat menyalahkan Tuhan akan setiap proses yang dia alami, tetapi ternyata
dia menyadari bahwa proses itu baik adanya. Tuhan ingin Ayub memenangkan setiap
pertarungan. Bertarung dengan penghianatan istrinya, bertarung dengan
penghinaan orang-orang yang menamakan diri mereka sahabat Ayub, dan juga cacian
dari orang-orang di sekitarnya. Di cerita akhir hidupnya, Ayub berhasil menang.
Menang bersama Tuhan. Kuncinya adalah dengan tidak meninggalkanNya karena
kemenangan sejati hanya kita dapatkan jika kita hidup berjuang dan bertarung bersamaNya.
0 comments
Give Me Your Comment