Bijak Menggunakan Media Sosial
23:51:00Sumber: Pixabay |
Kemanapun kita pergi, pasti kita sering melihat orang yang tidak bisa lepas dari ponselnya. Saya pernah satu kali iseng mengintip apa sih yang diakses kebanyakan orang di ponselnya? Kebanyakan dari mereka mengakses media sosial seperti Facebook dan Instagram. Dua media sosial ini merupakan media yang masih cukup terkenal terutama bagi masyarakat Indonesia. Fiturnya yang semakin beragam membuat orang-orang betah berlama-lama mengakses kedua media sosial tersebut. Namun, sayangnya tidak banyak orang yang bijak menggunakan kedua media sosial itu.
Pernah satu kali saya melihat seorang teman yang curhat tentang masalah keluarganya di Facebook. Mungkin dia butuh teman bicara tetapi ada baiknya dia lebih bijak dalam menceritakan masalah keluarganya karena itu bukan merupakan sesuatu yang harus diketahui banyak orang. Bisa jadi curhatan kita di media sosial akan menjadi bahan gosip teman-teman kita yang kebetulan berteman dengan kita melalui media sosial itu.
Supaya teman-teman tidak salah dalam menggunakan media sosial, saya punya beberapa tips bagaimana kita bisa bijak menggunakan media sosial:
Jangan Asal Posting
Sumber: Edutopia |
Ini penting banget. Seperti yang saya ceritakan sebelumnya. Kita sebagai pengguna media sosial harus mengerti bahwa apa yang kita tulis di media sosial (termasuk curhat pribadi kita) bisa jadi direkam oleh pengguna yang lain walaupun kita telah menghapusnya. Jadi, jangan asal posting atau cerita apapun terutama masalah pribadi atau keluarga di media sosial kita. Bijaklah sebelum membuat status atau posting foto di media sosial kita.
Cek Dulu Kebenarannya
Sumber: http://amlmskeptic.blogspot.com |
Satu hal yang harus selalu kita ingat adalah semua yang kita baca atau lihat di media sosial belum tentu semua benar. Oleh karena itu penting sekali untuk kita mengecek ulang apakah yang kita baca di media sosial itu benar? Mari kita bijak dalam mengolah semua informasi yang kita temui di media sosial. Jangan asal repost seperti gambar di atas ya...
Ingat Waktu!
Sumber: Pixabay |
Media sosial itu dibuat dengan tujuan agar pengguna media sosial betah singgah lama-lama di media sosial itu. Nah, kita sebagai pengguna media sosial wajib untuk membatasi diri kita dalam menggunakan media sosial ini. Banyak hal yang lebih penting untuk dikerjakan daripada seharian cek media sosial.
Pikir Dua Kali Sebelum Berkomentar
Sumber: Pixabay |
Ini sering banget terjadi di media sosial. Orang tanpa pikir panjang berkomentar tentang orang lain di media sosial. Contoh saja pasangan artis yang baru dikabarkan akan bercerai baru-baru ini. Di kolom komentar media sosial mereka sekarang banyak sekali yang berkomentar seenaknya. Ada yang menyalahkan perempuanya lah, laki-lakinya lah, atau juga keluarganya. Padahal mah ya mereka ga tau apa yang sebenarnya terjadi dan dialami oleh pasangan itu.
Nah, sekian tips singkat dari saya seputar bagaimana menggunakan media sosial dengan bijak. Semoga kita semakin bijak menggunakan media sosial dan tidak tenggelam di dalamnya. Kalau teman-teman, apakah sudah menggunakan media sosial dengan bijak? :)
34 comments
Tipsnya pas banget mbak membawa kita untuk bijak menggunakan media sosial. TFS mbak
ReplyDeleteSama2 mba :)
DeleteSalam kenal! Setuju banget. Bahkan nggak hanya dua kali, saya malah berpikir puluhan kali sebelum posting apapun di media sosial. Biar nggak menyesal kemudian.
ReplyDeleteIya betul mba :)
DeleteKarena jari lebih cepat mengetik daripada otak berpikir.
ReplyDeleteGitu katanya, kak...sebutan orang-orang the nyinyiers.
Setuju banget sekarang ini kita harus cek faktanya baru berkoar-koar, jangan sampai malah membantu menyebarkan hoaks melalui opini pribadi..
ReplyDeleteKalau semua bijak, pasti socmed adem, deh. Gak ada lagi hoax ini itu
ReplyDeleteSetuju banget. Kita harus bijak bersosmed, karena jejak digital itu nyata adanya..
ReplyDeleteSarong before sharing, itu yang penting. Jangan sampaik kita jadi penyebar hoax Atau curhatan alay yang bisa memalukan diri sendiri.
ReplyDeleteTypo deh tuh... Saring jadi sarong hahaha!!
DeleteSetuju mbak..
ReplyDeleteSaya pribadi seringnya udah ngetik panjang, tapi mikir lagi, akhirnya dihapus dan gajadi post 😌
Aku pun berhati hati mba jika bermedsos. Jangan sampe deh kena masalah. Apalagi kan jejak digital nggak akan pernah hilang ya
ReplyDeleteTak bisa dimungkiri pengaruh bersosmed yah salah satunya penyebaran hoax, dan mudah2an semuanya sadar dan melek informasi 😊
ReplyDeletekadang yaaa karena baper orang jadi gak mikir lagi deh buat repost, bleekk..
ReplyDeleteudah post baru sadar, eeehh ini gini gitu ngono, hihihih
thanks for remind lagi ya Mbak :)
Baca ini jadi malu, karena pernah nggak bijak bermedsos, tapi itu masa lalu, dan semoga bisa menjadi lebih baik dan dewasa dalam bermedia sosial
ReplyDeleteIyap, kita memang wajib untuk bijak. Kalau statusnya agak2 gimana, aku jarang komen. Gak mau kebawa2
ReplyDeleteDulu sering asal share karena banyak yang bicarain. Sekarang tahan tangan dan cari kebenarannya dulu
ReplyDeleteGemes kalo baca postingan netizen yang gampang komentar. Enggak mikir dulu yang penting nulis komentar, hmmm
ReplyDeleteSaya juga sekarang lebih sering hapus status sebelum publish wkwk... jadi takut salah bikin status.
ReplyDeletekadang emang bener ya mba, keasyikan di sosial media jadi lupa waktu :(
ReplyDeleteBener mba kita harus bngt bijak bersosmed dimulai dari jari kita dulu ya.. jgn menyebar berita yg blm tentu benar
ReplyDeleteJadi sedih deh. Selama ini aku sering lupa waktu kalau menggunakan media sosial. Oke deh mulai sekarang aku harus ingat waktu kapan untuk menggunakan media sosial dan kapan waktu untuk melakukan hal yang lain.
ReplyDeleteSekarang aq sudah mulai bijak bersosmed si. G mau asal komen, g mau asal share sblum tau kebenaran
ReplyDeleteJadi netizen kalau ngg bijak ya wassalam kalau jaman sekarang ya. And please think and refhink supaya tidak termakan hoax
ReplyDeleteAku agak engurangi nih membuka facebook. Demi kesehatan jiwa dan raga
ReplyDeleteSekarang IG bisa lihat berapa lama waktu kita kita pakaimya, aku hampir 3 jam sehari..... Aduh :'D
ReplyDeleteGimana caranya mba?
DeleteMiris deh klo liat media sosial belakangan ini. Byk yg jd sok bijak padahal nyinyir. Saling menjelek2an di media sosial pdhl ga saling kenal. Pokoknya musti jaga hati dan jaga jari ya mbak
ReplyDeleteKalau soal apa yg dipost atau tulis di kolom komen InsyaAllah aku udh terbiasa menyaring dulu. Nah, soal waktu itu yg aku msh sering kendoor
ReplyDeletePoin yang paling simpel namun sering terlewat adalah mengatur waktu bersosmed. Ini aku makasih banget bacanya jd reminder
ReplyDeleteSama2 mba :)
Deletesekarang aku juga mendewasakan diri untuk bijak dalam bersosmed, ga mau asal bikin status nyampah ga mau bikin hati Esmeralda terluka halah :p
ReplyDeleteApa kabar Esmeralda yak? hahahaha
DeleteKalau dulu ada istilah mulutmu harimaumu, tapi di jaman social media sekarang lebih relate kalau dibilang jarimu harimaumu. Bahkan berapa kali nemu berita pertikaian yang diawali oleh 'perang status'. Bahkan yang terbaru itu sampai meninggal ya Mba. Ya ALLAH T_T
ReplyDeleteGive Me Your Comment